
Virus Corona atau Covid-19 sudah menjadi pandemi di belahan dunia, Indonesia juga menjadi negara yang sedang disinggahi wabah coronavirus disease 2019 dan hampir rata-rata sekolah dipindahkan ke jalur daring atau elearning dengan menggunakan sistem online, belajar dirumah sudah hampir dua bulan lamanya dan tentunya membuat anak-anak merasa bosan untuk sekolah dirumah tanpa ada teman-teman dan jam istirahat untuk bermain bersama.
Cara Orang tua menghadapi Kebosanan Anak dimasa pandemi covid-19
Psikiater anak dan remaja, dr Veranita Pandia dalam wawancara dengan Kompas TV memberikan penjelasan sebenarnya orangtua memiliki kesempatan belajar dari rumah ini merupakan yang baik karena memiliki waktu yang sangat banyak untuk membentuk ikatan hati dengan anak. “Orangtua harus siap dengan perubahan kondisi ini. Sekarang orangtua harus siap menjadi orangtua, guru, dan teman sekaligus bagi anak-anaknya,” ujarnya.
Biar anak tidak bosan di rumah, berikut 6 tips yang bisa dilakukan saat anak belajar dari rumah.
Menjaga Mood Orangtua
Fokus pada anak penting, namun fokus pada diri sendiri juga penting. Sebelum mendampingi anak, orangtua harus mampu mengontrol diri sendiri. “Orangtua harus menjadi teladan, bekerja, guru, dan teman anak. Karena menjaga mood juga penting bagi orangtua,” ujar dr Veranita.
Jika mood orangtua tidak terjaga, maka mudah bagi orangtua untuk marah. Anak-anak kalau dimarahi terus justru semakin mudah bosan. Ikatan yang seharusnya membaik justru semakin buruk.
Buat Komitmen
Orangtua bisa mempersiapkan dari malam untuk buat komintmen apa yang akan, harus, dan wajib dilakukan. Tanyakan pada anak apa yang ingin dilakukan esoknya. Serta makanan yang diinginkan anak. Harus diperhatikan juga jika anak lelah dan tidak mood, jangan dipaksa.
Pahami Cara Belajar Anak
Anak-anak tidak diberi suasana yang kondusif pasti stress. Cara anak belajar berbeda-beda. Pahami karakter anak. Ada yang audiotory, visual, kinestetik. Orangtua harus mengenal anak masing-masing sehingga anak enjoy. Komunikasi dengan guru anak di sekolah juga bisa dilakukan untuk menganalisis cara belajar masing-masing anak.
Terapkan Reward dan Punishment
Berikan reward yang disepakati bersama sebelumnya. Selain reward, perlu juga punishment jika anak tidak mengikuti aturan yang diberikan. Reward akan memotivasi anak untuk mengikuti kesepatakan yang sudah dilakukan.
Beri Ruang Sosialisasi
Anak-anak yang sudah sekolah tiba-tiba tidak bisa berkumpul dengan teman-temannya, tentu ada rasa rindu. Karena itu beri ruang sosialisasi lewat sosial media untuk anak dan teman-temannya. Berikan aturan dengan teladan kepada anak. Orangtua harus mengatur diri untuk tidak selalu memegang gadget sehingga anak-anak tidak meniru. Buat kesepakatan durasi sebelum anak menggunakan gadget.
Eksplorasi Aktivitas Rumahan
Aktivitas tanpa gadget? Siapa takut. Libatkan anak untuk melakukan runititas di rumah. Seperti mencuci mobil bersama, menyiram bunga bersama, memasak bersama, menyapu, mengepel. Ini bisa digunakan sebagai momentum mengaktifkan komunikasi aktif tanpa gadget. Sambil bersih-bersih sambil ngobrol, tentu akan terasa menyenangkan. Jadi, tidak ada lagi kata bosan untuk school from home.